Bisnis Forex

Forex adalah singkatan dari Foreign Exchange atau di Indonesia lebih dikenal sebagai valuta asing (valas) adalah pertukaran mata uang asing yang sebenarnya bertujuan awal untuk melakukan pembayaran diluar negeri karena adanya perbedaan suku mata uang di setiap negara.

Karena adanya perbedaan persediaan dan permintaan antara satu mata uang dengan mata uang yang lain mengakibatkan adanya ketidaktetapan nilai mata uang yang satu dengan mata uang yang lainnya. Selisih dari perbedaan harga uang inilah yang digunakan para traider untuk mendapatkan keuntungan. karena adanya pemahaman perbedaan itu maka mata uang pun diperdagangkan dalam pasar yang disebut Forex Market. Jadi forex dalam bahasa yang sederharna dapat diartikan sebagai jual beli suku mata uang yang dilakukan secara terus menerus untuk mendapatkan keuntungan.

Bagaimana mendapatkan keuntungan dari Forex Trading?

Mendapatkan keuntungan dari Forex Trading dapat dilakukan dari dua arah yaitu bila harga naik dan turun. Kegiatannya disebut dengan buy (beli) dan sell (jual). Untuk lebih jelas berikut ilustrasinya. Dalam ilustrasi ini saya akan menjelaskan dengan menggunakan USD/IDR.

Keuntungan dari harga naik:

Harga nilai tukar USD/IDR adalah 10.000

Artinya harga 1 USD = 10.000 IDR

(Jika 1 USD (dolar) ditukar dengan menjadi IDR (rupiah) menjadi 10.000 IDR)

Misalnya saat ini saya memiliki modal Rp.1.5000.000

saya memprediksi kalau IDR akan naik

yang saya lakukan adalah BUY USD/IDR atau membeli USD menggunakan IDR yang saya miliki, atau menukarkan  rupiah saya menjadi dolar.

Setelah ditukar Rp. 1.5000.000 saya menjadi $150

selang 2 jam nilai tukar USD/IDR naik menjadi 12.000

artinya 1 USD = 12.000 IDR

Yang harus saya lakukan adalah melakukan sell USD/IDR atau menukarkan kembali $150 yang ada pada saya menjadi rupiah. setelah ditukar menjadi Rp. 1.700.000 (150x12.000). Dari hasil transaksi dari 2 jam tadi Rp. 1.500.000 saya menjadi Rp. 1.700.000. Artinya dalam 2 jam saya mendapatkan keuntungan Rp.200.000

Read More

Pasif Income Lewat Bisnis Google Adsense

Menjadi salah satu publisher Google adsense mungkin adalah dambaan semua blogger di dunia. bagaimana tidak, lewat google adsense sebenarnya kita sudah menciptakan suatu mesin pencetak uang otomatis yang sangat potensial. Bayangkan saja saat ini pengguna internet di Indonesia saja sudah mencapai 55 juta jiwa. Artinya jika anda mempunyai sebuah website di internet anda memiliki potensi membagikan informasi ke 55 juta jiwa pengguan internet di indonesia ini. kita amsusikan saja jika 100 ribu pengguna internet saja yang rutin melihat dan mengklik iklan google adsense kita dengan asumsi penghasilan dari 1 kali klik adalah 0.4 dolar itu berarti anda sudah memiliki penghasilan 40.000 dolar perbulan hanya dengan duduk di depan komputer. untuk itu bisnis google adsense sebenarnya memiliki potensi yang besar untuk dapat membuat kita pasif income. 

Apa itu Google Adsense? Google AdSense adalah program gratis yang memberdayakan penayang online untuk meraih pendapatan dengan menampilkan iklan yang relevan dengan konten blog anda. Jadi baik web besar ataupun kecil memiliki kesempatan untuk mendapatan uang dengan menampilkan iklan bertarget dan Google akan membayar kepada publisher/pemilik blog yang menayangkan iklannya berdasarkan jumlah pengunjung yang meng-klik iklan tersebut. Misal US$0,4 perklik. Namun untuk menjadi seorang publiser Google adsense saat ini tidaklah semudah membalikan telapak tangan. Karena saat ini google adsense sangat selektif dalam memilih para calon publishernya. Hal ini sebenarnya juga karena prilaku para publisher Indonesia sendiri yang banyak melanggar TOS Google Adsense, seperti memasang mengklik iklan sendiri. Google adsense sangat tidak mentolerir publishernya yang melakukan itu. Sekali ketahuan akan langsung di banned.

Kunci sukses menjalankan Bisnis Google adsense adalah anda harus akrab dengan blog/website anda. Anda perlu membuat website, terus membuat konten website dan mempromoasikan website anda plus merawat website anda. dan ketika anda saat ini sudah mulai belajar membuat blog/website anda sudah lebih dekat untuk sukses memulai bisnis google adsense ini.

Membuat Website
Tentu website terbaik adalah website tingkat atas seperti com, net atau org. Namun untuk mendapatkan website tingkat atas anda harus membelinya lewat website hosting dengan biaya yang relatif mahal. Namun  jika anda merasa ribet dan keberatan untuk membeli website tingkat atas anda tidak perlu khawatir karena  anda dapat menggunakan website-website gratisan milik google yaitu blogger.com.

Membuat Content
Konten seperti apa yang dipelukan untuk memulai adsense? anda hanya perlu menulis apa yang ada sukai saja. jika anda suka dengan motor tulislah tentang motor, jika anda suka mobil tulislah tentang mobil. jangan menulis artikel yang tidak anda suka karena akan janggal rasanya. Hal-hal menarik yang kita suka akan menarik minat pembaca untuk membacanya.

Mempromosikan
Dalam arus informasi saat ini sangat mudah untuk dapat mempromosikan Bisnis Google adsense anda. ada dapat mensharingkannya lewat Facebook, Twitter dan sosial media lain yang anda gunakan. Tarik para pembaca untuk membaca artikel anda. semakin banyak pembaca yang membaca artikel anda semakin dekatlah anda sukses dengan bisnis ini.

Merawat Blog
Selalulah periksa kesehatan blog anda pada tol webmaster. kesehatan blog anda akan sangat mempengaruhi rangking anda pada SEO.

Anda ingin pasif Income lewat Bisnis Google Adsense? buatlah blog sekarang dan mulailah menayangkan iklan yang relevan dengan blog anda.

Read More

Peluang Bisnis Barang Rongsokan

Ada banyak sebenarnya bisnis yang bisa kita geluti asalkan kita kreatif dan mau berusaha. salah satunya adalah membuka bisnis barang bekas atau rongsokan. Di daerah saya tinggal ada satu orang yang menampung barang-barang bekas dari para pemulung. barang rongsokan yang pemulung dapat itu beli dengan harga yang murah dan jika sudah banyak akan dijual kembali dengan harga yang lebih mahal. memang keuntungannya kalo dihitung-hitung kecil tetapi jika dikalikan banyak maka hasilnya pun bisa berlipat-lipat. Dia menjalani usaha ini dimulai dari nol. Dia mengawali usaha rongsoknya dari nol, dari tidak memiliki apa-apa dia mungut rongsok dari satu tempat sampah ke tempat sampah lain yang dilakukan pada malam hari dari magrib sampai subuh dengan berjalan kaki jarak belasan kilometer. Usaha ini dijalani karena dia pernah terlilit utang yang cukup besar, dan karena dia menjalani usaha ini dengan serius dan sepenuh hati sampai dia bisa melunasi utangnya itu. Setelah usahanya besar dia sekarang hanya cukup menunggu para pemulung untuk menjual barang rongsokan yang akan mereka jual dan menjadi bandar barang bekas.

Kenapa Bandar Barang bekas cepat kaya sedangkan pemulung susah kayanya? jawabnya karena perbedaan ilmu dan padangan pada bisnis barang rongsokan itu sendiri. Bandar Barang bekas membeli barang bekas dengan harga terendah dari semua yang mereka kumpulkan, sedangkan di tempat Bandar barang yang dibeli dipisah-pisah lagi sesuai dengan jenis barangnya. Misalnya Bandar membeli barang dari bahan alumunium dengan harga terendah 500 rupiah, di tempat Bandar barang-barang tersebut dipisah lagi, karena bahan alumunium terbagi menjadi beberapa jenis barang dengan harga yang jauh berbeda.

Ilustrasinya seperti ini:

Aluminium kaleng harganya 500/kg, Aluminium kuali harga 11.000/kg, Alumunium Ceret harganya 8.000/kg biasanya pemulung membawa berjenis-jenis alumunium tetapi seorang bandar akan menghitung semua alumunium itu dengan harga kiloan terendah yaitu 500/kg. tetapi jika pemulung sudah mulai mengenal barang maka bandar akan membelinya dengan setengah harga dari harga sedang. sehingga bandar akan selalu lebih untung dari pada pemulung tersebut.

Kunci untuk sukses dalam usaha ini adalah sabar, karena proses ini memang tidak instan, seorang anak umur 20 tahun di Pontianak mulai menjalankan bisnis ini dengan modal hanya 400rb dari uang pinjaman, Iya harus menunggu selama 1 bulan lebih untuk mendapatkan pelanggan pertamanya, dan usahanya kini ber omset 15 sampai 20 juta dalam 1 bulan, transaksi dalam sebulan mencapai 3 sampai 4 ton barang-barang bekas. Jadi, ingat juga rumus ‘kalau ada satu, berarti ada dua’, sehingga Anda harus menunggu pelanggan pertama muncul, karena pasti berikutnya ada pelanggan kedua

Read More